Gatot : Banser Multitalenta Pemilik Akronim Nama 'Gemilang Total' Berpulang

 


Way Kanan, PojokPelajar - Innalillahi wa inna ilaihi roji'un, kabar duka datang pagi ini dari Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) khususnya GP Ansor dan Banser Way Kanan, Lampung. Sosok Banser yang multi talenta yang menyakinkan akronim namanya 'Gatot' sebagai gemilang total itu berpulang. 

Ketua Demisioner PC GP Ansor Way Kanan periode 2014-2018 Gatot Arifianto itu menghembuskan napas terakhir pada dini hari di kediamannya di Blambangan Umpu, Way Kanan. Sabtu (07/11/2020). Meninggalkan seorang istri dan lima anak.

Pemilik gelar Lampung 'Ratu Ulangan' itu lahir di Purworejo, Jawa Tengah pada 23 Januari 1979, merupakan Asisten Informasi dan Komunikasi (Asinfokom) serta Instruktur Satuan Koordinasi Nasional (Satkornas) Banser, mengidap penyakit diabetes sejak 2014 lalu. Kendati dirinya telah dinyatakan terkena penyakit gula, hal tersebut tak menyurutkan semangat serta dedikasinya untuk berkhidmat pada NU. Meski dalam keadaan sakit yang diderita, ia tetap menjalankan tugas organisasi dengan turun ke berbagai daerah melakukan pengkaderan.


BACA JUGA ARTIKEL :


Dalam berkhidmah di NU ia mengerahkan semua kemampuannya di antaranya pada bidang sosial dengan menjadi Koordinator Gusdurian Lampung, bidang kesehatan ia aktif sebagai praktisi pengobatan alternatif Aji Tapak Sesontengan, serta di bidang seni ia sangat lihai membuat puisi dan sajak, lalu di bidang jurnalistik ia tercatat sebagai kontributor aktif di NU Online. 

Di kutip dari NU Online, Wakil Ketua PWNU Lampung Juwendra Asdiansyah menilai Gatot adalah sosok yang bukan hanya teori saja. "Mas Gatot sudah aksi terlebih dahulu dalam berkhidmah. Banyak sekali ide-ide cemerlang yang muncul darinya. Dia sangat aktif," ujarnya.

Sehubungan dengan hal itu, Ketua PCNU Way Kanan Kiyai Nurhuda, melalui grub whatsapp menghimbau kepada seluruh jajaran pengurus NU dan Banom untuk bersama-sama turut menyolatkan jenazah, dan sholat ghoib bagi yang jauh, membaca yasin dan tahlil khusus untuk almarhum.

"Allahu akbar, Allah lebih cinta dan sayang padamu Mas Gatot. Dedikasi, perjuangan, pengorbanan, serta loyalitasmu terhadap NU tidak diragukan. Engkau adalah santri Mbah Hasyim Asy'ari, saya adalah saksi engkau orang baik. Husnul Khatimah Aamiin," ungkap Kiyai Nurhuda setelah mendengar kabar wafatnya salah satu kader terbaik itu. (Disisi/rds) 

No comments

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();
Powered by Blogger.