Hadist, Dalil, dan Niat Puasa Tasu'a dan Asyura



Puasa 9 Dan 10 Muharram

Para ulama kita menganjurkan puasa di bulan Muharram ini pada tanggal 9 yang disebut dengan Tasua' dan tanggal 10 yang disebut Asyura.

- Dalil Puasa Tasua' (9 Muharram)

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ - إِنْ شَاءَ اللَّهُ - صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ قَالَ فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّىَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-. 

Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: “Jika masih jumoa tahun depan, insya Allah, kami berpuasa hari kesembilan.” Belum tiba tahun berikutnya hingga Rasulullah shalallahu alaihi wasallam wafat” (HR Muslim No 2722)

- Dalil Puasa Asyura (10 Muharram)

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ لَمَّا قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِيْنَةَ وَجَدَ الْيَهُوْدَ يَصُوْمُوْنَ عَاشُوْرَاءَ فَسُئِلُوْا عَنْ ذَلِكَ فَقَالُوْا هَذَا الْيَوْمُ الَّذِي أَظْفَرَ اللهُ فِيْهِ مُوْسَى وَبَنِيْ إِسْرَائِيْلَ عَلَى فِرْعَوْنَ وَنَحْنُ نَصُوْمُهُ تَعْظِيْمًا لَهُ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْنُ أَوْلَى بِمُوْسَى مِنْكُمْ ثُمَّ أَمَرَ بِصَوْمِهِ 

"Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia berkata: Ketika Rasulullah shalallahu alaihi wasallam tiba di Madinah beliau menemukan Yahudi berpuasa pada 10 Muharram (Asyura'). Mereka ditanya mengenai hal itu, mereka menjawab: Pada hari ini Allah memberi kemenangan pada Musa dan Bani Israil atas Firaun, dan kami berpuasa pada hari ini sebagai bentuk pengagungan kepadanya. Kemudian Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: "Kami lebih berhak dengan Musa daripada kalian. Lalu Rasul memerintahkan berpuasa pada hari itu" (HR al-Bukhari No 3943)

Keutamaan puasa Asyura' dijelaskan dalam Sabda Rasulullah shalallahu alaihi wasallam:

ﻭﺻﻴﺎﻡ ﻳﻮﻡ ﻋﺎﺷﻮﺭاء، ﺃﺣﺘﺴﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﺃﻥ ﻳﻜﻔﺮ اﻟﺴﻨﺔ اﻟﺘﻲ ﻗﺒﻠﻪ

Aku berharap kepada Allah pahala puasa Asyura adalah menghapus dosa (kecil) setahun lalu (HR Muslim)

- Niat Puasa Tasua' (Besok, Jumat 28 Agustus)

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Tasu‘a esok hari karena Allah SWT.” 

- Niat Puasa Asyura (Lusa, Sabtu 29 Agustus)

 نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ. 

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”

Sumber : NU Online

#IPNUWayKanan #IPPNUWayKanan #PelajarKeceWayKanan #GerakanPelajarKece #PelajarNUWayKanan #PelajarNULampung #BelajarBerjuangBertaqwa #SemuaAkanNUPadaWaktunya


No comments

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();
Powered by Blogger.